Lebih Baik TOEFL iBT atau IELTS? Bijak Memilih Dengan Informasi Ini

Leonardus Bayu Avatar
toefl ibt atau ielts

Memilih tes kemampuan bahasa Inggris yang tepat bisa jadi langkah awal menuju impianmu, baik untuk studi di luar negeri, bekerja secara internasional, atau memenuhi syarat imigrasi.

Dua tes yang paling sering dibandingkan adalah TOEFL iBT dan IELTS. Keduanya diakui secara global, tapi mana yang lebih cocok untuk kebutuhanmu?

OneStopEnglishEducation, sebagai penyedia kursus persiapan TOEFL dan IELTS terpercaya, memahami betul tantangan yang kamu hadapi dalam membuat keputusan ini. Artikel ini akan memandu kamu memahami perbedaan, keunggulan, dan pertimbangan praktis antara TOEFL iBT dan IELTS, sehingga kamu bisa memilih dengan percaya diri.

Apa Itu TOEFL iBT dan IELTS?

TOEFL iBT (Test of English as a Foreign Language Internet-Based Test) adalah tes kemampuan bahasa Inggris yang dikembangkan oleh ETS, lembaga pendidikan ternama di Amerika Serikat. Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris dalam konteks akademik, terutama untuk kamu yang ingin melanjutkan studi di universitas berbahasa Inggris, khususnya di Amerika Utara.

IELTS (International English Language Testing System) dikelola oleh British Council, IDP, dan Cambridge Assessment English. Tes ini tersedia dalam dua format: Academic untuk keperluan studi dan General Training untuk keperluan imigrasi atau kerja. IELTS diterima secara luas di Inggris, Australia, Kanada, dan banyak negara lain.

Keduanya memiliki tujuan serupa: mengukur kemampuanmu dalam membaca, menulis, mendengar, dan berbicara dalam bahasa Inggris. Namun, pendekatan, format, dan fokusnya berbeda. Mari kita bedah satu per satu.

Perbedaan Utama TOEFL iBT dan IELTS

Untuk membantu kamu memilih, berikut adalah perbandingan mendalam antara TOEFL iBT dan IELTS berdasarkan format, durasi, skoring, dan aspek lainnya.

1. Format dan Struktur Tes

TOEFL iBT terdiri dari empat bagian: Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Semua bagian dilakukan secara digital melalui komputer, kecuali di beberapa lokasi tertentu yang masih menawarkan format berbasis kertas (TOEFL PBT, tapi sangat jarang). Tes ini berlangsung sekitar 3 jam dengan struktur sebagai berikut:

  • Reading: 54–72 menit, 30–40 pertanyaan berdasarkan 3–4 teks akademik.
  • Listening: 41–57 menit, 28–39 pertanyaan berdasarkan rekaman kuliah dan percakapan kampus.
  • Speaking: 17 menit, 4 tugas yang mencakup ekspresi opini dan ringkasan informasi.
  • Writing: 50 menit, terdiri dari Integrated Writing (berdasarkan teks dan audio) dan Independent Writing (esai opini).

IELTS juga menguji empat keterampilan yang sama, tapi formatnya sedikit berbeda. IELTS Academic dan General Training memiliki Reading dan Writing yang berbeda, tapi Listening dan Speaking sama untuk kedua format. Durasi totalnya sekitar 2 jam 45 menit:

  • Listening: 30 menit, 40 pertanyaan berdasarkan 4 rekaman.
  • Reading: 60 menit, 40 pertanyaan berdasarkan 3 teks (Academic) atau teks yang lebih pendek dan beragam (General Training).
  • Writing: 60 menit, terdiri dari Task 1 (deskripsi grafik untuk Academic atau surat untuk General Training) dan Task 2 (esai).
  • Speaking: 11–14 menit, wawancara tatap muka dengan penguji.

Catatan: TOEFL iBT lebih berbasis komputer, sedangkan IELTS menawarkan opsi berbasis kertas atau komputer, tergantung lokasi. Speaking di IELTS dilakukan secara langsung dengan penguji, yang mungkin terasa lebih personal tapi juga lebih menegangkan bagi sebagian orang.

2. Sistem Penilaian

TOEFL iBT menggunakan skala 0–120, dengan masing-masing bagian (Reading, Listening, Speaking, Writing) bernilai 0–30. Skor total adalah penjumlahan dari keempat bagian. Universitas biasanya mensyaratkan skor minimal 80–100, tergantung program studinya.

IELTS menggunakan skala band 0–9, dengan skor rata-rata dari keempat bagian, dibulatkan ke angka terdekat (misalnya, 6.5 atau 7.0). Sebagian besar institusi akademik meminta skor minimal 6.5 untuk Academic atau 7.0 untuk program kompetitif.

Mana yang lebih mudah dipahami? Skor TOEFL iBT lebih granular (detail), sehingga kamu bisa melihat perkembangan kecil dalam kemampuanmu. Namun, skor band IELTS lebih sederhana dan mudah dipahami oleh kebanyakan orang.

3. Fokus Akademik vs Praktis

TOEFL iBT sangat berfokus pada konteks akademik. Teks Reading dan Listening biasanya diambil dari materi kuliah atau jurnal ilmiah. Speaking dan Writing juga menekankan kemampuan menyampaikan ide secara logis dan terstruktur, seperti yang diperlukan di lingkungan universitas.

IELTS, terutama format Academic, juga berorientasi akademik, tapi General Training lebih praktis, dengan topik yang relevan untuk kehidupan sehari-hari atau komunikasi profesional. Ini membuat IELTS lebih fleksibel, tergantung kebutuhanmu.

4. Durasi dan Intensitas

TOEFL iBT cenderung lebih panjang dan intens, terutama karena Reading dan Listening memiliki lebih banyak pertanyaan. Sementara itu, IELTS terasa lebih ringkas, tapi Speaking-nya yang berbasis wawancara bisa jadi tantangan tersendiri.

AspekTOEFL iBTIELTS
Durasi~3 jam~2 jam 45 menit
FormatBerbasis komputerKertas/komputer, Speaking tatap muka
Skor0–1200–9 (band)
FokusAkademikAkademik/General Training
SpeakingVia mikrofonWawancara dengan penguji

Mana yang Lebih Cocok untuk Tujuanmu?

Memilih antara TOEFL iBT dan IELTS bergantung pada tujuanmu, gaya belajarmu, dan preferensi pribadi. Berikut adalah panduan untuk membantu kamu memutuskan:

1. Tujuan Akademik atau Profesional

Jika kamu berencana kuliah di Amerika Serikat atau Kanada, TOEFL iBT sering menjadi pilihan utama karena lebih diterima di institusi Amerika Utara. Namun, IELTS Academic juga diakui secara luas di universitas global, termasuk di Inggris, Australia, dan Eropa. Untuk imigrasi (misalnya ke Kanada atau Australia) atau kerja di negara berbahasa Inggris, IELTS General Training biasanya lebih relevan.

Periksa syarat institusi atau negara tujuanmu. Banyak universitas menerima keduanya, tapi beberapa memiliki preferensi. Misalnya, universitas di AS mungkin lebih familiar dengan skor TOEFL, sedangkan di Australia, IELTS sering jadi standar.

2. Gaya Belajar dan Kesiapan

TOEFL iBT cocok untuk kamu yang nyaman dengan format digital dan terbiasa dengan konteks akademik. Jika kamu kuat dalam membaca teks panjang atau mendengarkan kuliah berbahasa Inggris, TOEFL mungkin lebih mudah. Namun, Speaking-nya bisa jadi tantangan jika kamu kurang percaya diri merekam suara.

IELTS lebih cocok jika kamu merasa nyaman dengan wawancara langsung (Speaking) atau menulis tangan (jika memilih format kertas). Reading di IELTS Academic sering dianggap sedikit lebih mudah karena teksnya lebih pendek, tapi Writing Task 1 (deskripsi grafik) bisa jadi sulit jika kamu tidak terbiasa.

Coba tes simulasi untuk keduanya. OneStopEnglishEducation menyediakan simulasi gratis untuk membantumu merasakan format tes dan mengukur kesiapanmu.

3. Lokasi dan Biaya

Ketersediaan tes juga perlu dipertimbangkan. TOEFL iBT dan IELTS tersedia di banyak kota di Indonesia, tapi jadwal dan lokasi bisa berbeda. Biaya TOEFL iBT biasanya sekitar Rp2,5–3 juta, sedangkan IELTS sekitar Rp2,8–3,2 juta, tergantung penyelenggara (British Council atau IDP). Pastikan kamu cek jadwal dan lokasi terdekat di situs resmi.

Tips Sukses Mempersiapkan TOEFL iBT atau IELTS

Di OneStopEnglishEducation, kami telah membantu ribuan siswa meraih skor impian mereka melalui metode pengajaran yang terstruktur dan berbasis pengalaman. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa kamu terapkan:

1. Pahami Format Tes dengan Baik

Kunci sukses adalah memahami apa yang diharapkan di setiap bagian tes. Untuk TOEFL iBT, fokuslah pada kosa kata akademik dan latihan mendengar kuliah panjang. Untuk IELTS, latih kemampuanmu menulis esai singkat dan berbicara secara spontan.

2. Latihan Konsisten

Buat jadwal belajar yang realistis. Misalnya, luangkan 1–2 jam setiap hari untuk latihan Reading dan Listening, lalu seminggu sekali untuk simulasi Speaking dan Writing. Gunakan materi resmi dari ETS (TOEFL) atau Cambridge (IELTS) untuk memastikan latihanmu relevan.

3. Tingkatkan Kosa Kata dan Tata Bahasa

Baik TOEFL maupun IELTS menuntut pemahaman kosa kata yang luas dan tata bahasa yang akurat. Baca artikel akademik, dengarkan podcast berbahasa Inggris, dan latih menulis esai dengan struktur yang jelas.

4. Ikuti Kursus Persiapan

Kursus di OneStopEnglishEducation dirancang oleh pengajar berpengalaman yang paham seluk-beluk TOEFL iBT dan IELTS. Kami menawarkan kelas interaktif, simulasi tes, dan feedback personal untuk memastikan kamu siap menghadapi tes dengan percaya diri.

5. Kelola Waktu dan Stres

Tes seperti TOEFL dan IELTS membutuhkan manajemen waktu yang baik. Latih diri untuk menjawab pertanyaan dalam waktu terbatas, dan jangan lupa istirahat agar tetap fokus saat hari tes tiba.

Tantangan Umum dan Cara Mengatasinya

Banyak peserta merasa kesulitan di bagian tertentu. Berikut adalah tantangan umum dan solusinya:

  • Reading: Teks panjang di TOEFL iBT bisa melelahkan. Latih membaca cepat dengan teknik skimming dan scanning.
  • Listening: Rekaman di IELTS atau TOEFL sering cepat. Dengarkan podcast atau kuliah TED untuk membiasakan telinga.
  • Speaking: Wawancara IELTS terasa menegangkan? Berlatih dengan teman atau pengajar untuk membangun kepercayaan diri.
  • Writing: Struktur esai yang logis adalah kunci. Gunakan template 4-paragraf untuk Integrated Writing (TOEFL) atau Task 2 (IELTS).

Kesimpulan

Memilih antara TOEFL iBT dan IELTS bukanlah soal mana yang lebih mudah, melainkan mana yang lebih sesuai dengan tujuan, gaya belajar, dan kesiapanmu. TOEFL iBT cocok untuk kamu yang nyaman dengan format digital dan konteks akademik, sedangkan IELTS menawarkan fleksibilitas dengan dua formatnya (Academic dan General Training) serta wawancara Speaking yang lebih personal. Dengan persiapan yang tepat, keduanya bisa membawa kamu lebih dekat ke impianmu.

OneStopEnglishEducation siap mendampingi kamu meraih skor terbaik. Dengan pengalaman bertahun-tahun dan metode pengajaran yang terbukti, kami memastikan setiap siswa mendapatkan bimbingan yang personal dan efektif. Mulai perjalananmu hari ini, dan jadilah bagian dari ribuan siswa yang sukses bersama kami!

Home
Schedule
Registration
Chat Us